Bengkulu, LIBE – Mewakili Gubernur Bengkulu, Asisten III Setda Provinsi Bengkulu Gotri Suyanto memimpin Rapat Pembahasan Tentang Usulan Kuota Jenis Bahan Bakar Minyak Tertentu (JBT) dan Jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) Tahun 2020, Senin (11/11/2019) di ruang rapat lantai III Kantor Gubernur.
Penambahan kuota BBM ini secara faktual diusulkan oleh OPD – OPD terkait, diharapkan dengan adanya penambahan kuota ini akan mencukupi kebutuhan BBM Provinsi Bengkulu 2020.
“Yang jelas kita kan sudah mengusulkan kuota BBM untuk 2020 sekitar 147 Ribu Kilo Liter, mudah – mudah kalau memang itu terpenuhi mudah – mudahan ini menjadi kebutuhan minimal yang kita harus kita upayakan,” jelas Gotri Suyanto.
Selain terkit penambahan kuota, Gotri pun meminta agar pengawasan ketat perlu dilakukan, agar penyaluran BBM dapat tepat sasaran dan tidak disalah gunakan.
“Kuota itu perlu tetapi pengawasan lebih perlu artinya walaupun kuota kita terpenuhi kalau pengawasannya itu tidak dilakukan dengan tepat juga nanti disalah gunakan juga,” jelas Gotri.
Terkait stok BBM di Provinsi Bengkulu menjelang akhir Tahun 2019 ini, Sales Brand Manager Pertamina Bengkulu Handy Tri Husudo menjelaskan pihaknya yakin stok BBM aman hingga akhir tahun.
“Kita sudah siapkan stok berlebih tahun ini belajar dari tahun kemarin, ada keterlambatan, kita berbenah, suplainya, kilang – kilang kita siapkan agar produksinya lebih, kemudian distribusinya juga kita rapikan,” jelas Handy. (MCPB)
Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?
Berikan Komentar