Bengkulu Utara, LIBE – Suplay Bahan Bakar Minyak (BBM) di kepulauan Enggano, Dipastikan akan kembali normal, dalam beberapa bulan kedepan.
Akan kembali normalnya pasokan BBM di kepulauan Enggano ini, berdasarkan rapat koordinasi yang di gelar Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara bersama pihak Pertaminan dan PLN, yang di gelar di ruang Bupati jum’at (7/2/2020).
Dalam rapat yang di gelar tersebut, Bupati Bengkulu Utara Ir. H. Mian menyarakan pihak PLN dan Pertamina melakukan penambahan tanki penyimpanan BBM (Buffer Stock) agar kejadian serupa (Kelangkaan BBM) yang mengakibatkan padamnya jaringan listrik di Pulau Enggano terulang kembali.
Dengan adanya penambahaan Buffer Stok yang mampu menampung BBM hingga 3 bulan kedepan terang Mian, tidak mempengaruhi stok BBM di Kepulauan tersebut, meski saat proses pendistribusian terkendala cuaca buruk dan Kapal tengah melakukan perbaikan.
Untuk di ketahui, adanya kelangkaan BBM di Kepulauan Enggano yang berimbas dengan padamnya aliran listrik, di akibatkan keterlambatan pendistribusian BBM.
Yang mana, keterlambatan pendistribusian BBM terjadi, lantaran Kapal Pulau Telo, alat transportasi yang biasa digunakan untuk pendistribusian BBM tengah melakukan perbaikan (Docking) yang berlangsung sejak bulan desember 2019. Dan akan kembali berlayar pada sabtu (8/2) esok hari menuju Bengkulu.
Dalam rapat koordinasi tersebut, Pihak PLN dan Pertamina sepakat untuk melakukan penambahaan Buffer Stok BBM. (*jm)
Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?
Berikan Komentar