Bengkulu Utara, LIBE – Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bengkulu Utara Menggelar Rapat Kerja (Raker) bersama Instansi BKPSDM dan puluhan perwakilan tenaga honorer kategori 2 (K2) di ruang komisi gabungan, Selasa (18/02/2020).
Dalam Raker yang dilangsungkan, Ketua Komisi I DPRD Bengkulu Utara Febri Yurdiman berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) melalui Instansi BKPSDM untuk memprioritaskan Honorer K2 menjadi Guru Bantu Daerah (GBD) dalam pererukrutan yang akan dilakukan dalam waktu dekat.
“Honorer K2 yang berkerja sebagai tenaga pengajar di sekolah, harus diprioritaskan untuk direkrut menjadi tenaga GBD.” Ujar Febri.
Hal tersebut di sampaikan oleh Ketua Komisi, meingingat masa pengabdian mereka yang telah puluhan tahun, dengan penghasilan yang relatif kecil dengan honor 200 hingga 300 ribu rupiah perbulan. Yang tentunya masih jauh dalam kategori sejahtera.
Hadir dalam Raker yang dilangsungkan, Anggota Komisi I, Salamun dan Agus Riyadi Kepala BKPSDM Bengkulu Utara, Ketua Forum Komunikasi Honorer K2 Provinsi Bengkulu, Perwakilan Honorer K2. (ADV)
Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?
Berikan Komentar