Bengkulu Utara, LIBE – IM (57) pemilik Toko Permata Duri yang merupakan pelaku penjualan emas palsu, berhasil di amankan oleh Kepolisian Daerah (Polda) Bengkulu. Puluhan warga Kabupaten Bengkulu Utara, disinyalir menjadi korban.
Adanya puluhan warga Kabupaten Bengkulu Utara (BU) yang disinyalir menjadi korban penjualan emas palsu oleh tersangka IM ini, berdasarkan informasi yang di dapat media Liputanbengkulu.com dari salah satu warga yang berdomisili di kecamatan Kerkap.
Disampaikan oleh sumber, dirinya merupakan salah satu pelanggan Toko Permata Duri. Emas yang diduga palsu tersebut, ia beli saat IM (pemilik toko permata duri) membuka lapak daganganya di Pasar Lubuk Durian.
“Emas tersebut saya beli, saat IM berjualan di pasar lubuk durian.” Ujar sumber yang namanya tak ingin dituliskan dalam pemberitaan.
Selain dirinya, imbuh sumber, salah satu tetangganya juga disinyalir menjadi korban penjualan emas palsu dari pemilik toko Permata Duri.
“Nama tokonya dulu Anjani, namun berganti menjadi Toko Permata Duri. Tetangga saya sepertinya juga menjadi korban, lantaran dirinya membeli emas atas nama toko Anjani.” Terangnya.
Meski tak mengetahui seberapa banyak korban penjualan emas palsu dari pelaku IM. Namun sumber menyampaikan jika pelaku telah melangsungkan jual beli emas di Pasar Lubuk Durian sejak lama.
“Udah lama. Untuk jumlah korban pasti, saya kurang tahu.” Tutupnya. (JM)
Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?
Berikan Komentar